Kerja
pelat adalah suatu proses membuat benda kerja dari lempengan pelat yang
dibentuk sedemikian juga agar dapat membentuk suatu benda yang dapat digunakan.Lempengan
pelat yang kita gunakan dalam pembuatan benda kerja memiliki ketebalan 0,8mm.Dalam
melakukan praktek kerja pelat kita harus mengetahui urutan langkah-langkah
kerja sebagai berikut, antara lain:
1.
Pembuatan gambar kerja,
2.
Melakukan pemotongan pelat,
3.
Menghitung besarnya bending(penekukan)
4.
,Melakukan Penekukan,
5.
Assembling,
6.
Finished Work(Pengamplasan).
Peralatan
yang digunakan
Dalam
kerja pelat kita memerlukan sejumlah peralatan pendukung untuk menyelesaikan
benda kerja yang akan kita bentuk,peralatan tersebut diantaranya adalah:
a.
Penggores
Penggores
digunakan untuk menggambar bentangan pada permukaan pelat.Penggores yang baik
untuk digunakan harus bersudut 250 sampai 300.Macam-macam penggores menurut
bentuknya antara lain:Penggores sederhana,Penggores dengan ujung yang
dibengkokkan,dan Penggores dengan ujung yang dapat diganti-ganti
b.
Penitik
Penitik
dapat digunakan untuk menitik bagian benda kerja yang akan di bor.Bentuk
penitik yang sering digunakan adalah silinder yang dikartel dengan ujung tirus
yang bersudut 250 sampai 300.
c.
Mistar baja
Mistar
baja ini berfungsi untuk mengukur benda kerja yang berukuran pendek,selain itu
juga dapat dipakai untuk membimbing penggoresan dalam melukis batangan pada
pelat yang digunakan,ukuran panjang dari mistar baja ini bermacam-macam,ada
yang berukuran 30 cm, 60 cm,dan 100 cm
d.
Mistar siku
Alat
ini digunakan untuk menyiku ketelitian dari benda kerja,ukuran panjangnya 30 cm
terbuat dari bahan baja.
e.
Roll meter
Merupakan
alat ukur yang berbentuk lempengan pelat tipis yang dapat digulung.Karena roll
meter ini tipis dan panjang maka dapat digunakan untuk mengukur bidang yang
melingkar. Roll meter ini terdiri dari bermacam-macam ukuran yaitu 3 m,5 m,10
m.
f.
Gunting pelat
Berfungsi
sebagai alat pemotong pelat yang berukuran pendek atau yang sulit dijangkau
oleh mesin potong serta untuk memotong pelat yang berbentuk radius atau
lingkaran.
g.
Kikir
Kikir
ini digunakan untuk menghilangkan bagian yang tajam.Pada umumnya pekerjaan yang
sederhana akan lebih ekonomis.Kikir terbuat dari baja karon tinggi yang ditempa
sesuai dengan panjangnya.Macam-macam kikir antara lain:rata,bulat,segi empat,setengah
lingkaran,segi tiga,dan bujur sangkar.
Mesin-mesin
yang digunakan,selain peralatan pendukung,dalam melakukan kerja pelat juga
memerlukan beberapa mesin yang digunakan antara lain:
a.
Mesin Potong Hidrocut
Mesin
ini digunakan untuk memotong pelat yang akan dikerjakan,mesin ini mampu
memotong pelat dengan ketebalan 6 mm serta panjang maksimal 3 meter.
b.
Mesin Potong Manual
Mesin
ini digunakan untuk memotong pelat dengan ketebalan maksimal 3 mm dan panjang
maksimal 1,5 meter.
c.
Mesin Bending Manual dan Promecam
Mesin
ini digunakan untuk melipat atau menekuk pelat kerja yang telah diselesaikan
untuk pekerjaan awal.Mampu menekuk pelat dengan tebal maksimum 3 mm dan panjang
maksimal 1,5 meter,sedangkan untuk mesin bending promecam untuk pembendingan
pelat yang tidak dapat dibending dengan bending manual.
d.
Mesin Bor
Mesin
bor digunakan untuk melubangi benda yang akan dikerjakan,dalam hal ini untuk
menyambung pelat satu dengan yang lain menggunakan paku keling serta untuk jalan
keluar panas pada benda yang dibuat.
LANGKAH KERJA
1. Menggambar Bukaan
Langkah
awal kerja pelat adalah menggambar bukaan.Gambar bukaan benda kerja dapat
digambar langsung pada pelat yang akan digunakan.Adapun peralatan yang
digunakan untuk menggambar bukaan tersebut adalah:
1.
Penggores,digunakan untuk menggaris pelat atau menandai sehingga
pada pelat terdapat goresan sket bukaan.
2.
Mistar siku,digunakan untuk melihat kesikuan dari garis,dan sudut
pelat tersebut.
3.
Mistar baja,digunakan untuk mengukur,menarik garis,serta sebagai
pedoman dalam penggoresan.
4.
Roll meter,digunakan untuk mengukur panjang pelat yang tidak
memungkinkan diukur dengan mistar.
Melakukan Pemotongan
Setelah
selesai menggambar bukaan pada pelat,langkah selanjutnya adalah melakukan pemotongan
menurut garis pada gambar tersebut.Pemotongan dapat dilakukan dengan mesin
potong atau dengan menggunakan manual.Adapun cara pemotongan dengan gunting
pelat adalah sebagai berikut:
a.
Pegang benda kerja dengan tangan kiri,cukup jauh dari bibir gunting.
b.
Bibir gunting dibuat tegak lurus terhadap benda kerja dan tepat
pada garis lukisan.
c.
Jari manis tangan kanan diletakkan diantara bibir yang terkatub
seluruhnya.
d.
Mengatupkan bibir dengan menekan tangkainya.
e.
Untuk menggunting bentuk lingkaran atau radius dapat digunakan
gunting dengan bibir lengkung kiri/kanan,atau gunting dengan universal.
Melakukan Pembendingan(penekukan)
Setelah
pelat yang kita potong dan kita hitung besar pembandingnya,maka langkah
berikutnya adalah penekukan pembendingan.Bending dapat kita lakukan baik secara
manual dengan mesin bending dan dengan menggunakan palu(dipukul).
Menghitung besar bending(Penekukan)
Penghitungan
besar perbandingan dapat dilakukan dengan mengunakan rumus=L=(R+X).
Makin tebal plat yang digunakan maka makin besar penekukan dengan demikian nilai L makin besar Contoh perhitungan:Contoh perhitungan:
Makin tebal plat yang digunakan maka makin besar penekukan dengan demikian nilai L makin besar Contoh perhitungan:Contoh perhitungan:
Diketahui:R=1
Ditanya:Besar
Penekukan(T=1mm,X=0,33,danT=900)
Jawab:L=(R+X)ñ2/360º
=(1+0,33)2.3,14.90º
=(1,33)3,142
=(1+0,33)2.3,14.90º
=(1,33)3,142
L = 2,08 mm
Perhitungan
penekukan Plat.Dasar Perhitungan Pelat.Luas Penekukan
Sudut Penekukan.
Sudut Penekukan.
Penyambungan dan Pembentukan
Teknik
penyambungan pada kerja pelat dapat dilakukan dalam berbagai cara yaitu:
a.
Menyambung dengan sekrup
b.
Menyambung dengan lipatan
c.
Menyambung dengan paku keling
d.
Menyambung dengan las titik
Radius
penekukan adalah radius dari busur dalam.Garis
penekukan adalah garis imajiner yang dibentuk oleh tangent radius penekukan dengan
permukaan bagian dalam.Sudut penekukan adalah sudut yang dibentuk antara dua
posisi ekstrim dari radius penekukan.Luas penekukan adalah luas yang tercangkup
oleh sudut penekukan.Untuk memperkirakan panjang benda kerja yang akan
digunakan adalah suatu cara untuk menentukan panjangnya garis netral secara
teoritis ini perlu untuk menghitung penekukan yang diizinkan“?”untuk
masing-masing lakukan dan jumlah dari setiap panjang adalah“L”dari
masing-masing kaki penekukan,seadainya“L”adalah merupakan panjang dari bukaan
plat,maka B=L1 +L2 + ?
?=(R+x)2??360
?=(R+x)2??360
Dimana
x adlah jarak dari permukaan dengan garis netral besarnya berubah-ubah pada
perbandingan ketebalan(T)yang ada terhadap radius pelipatan,penekukan dilambang
dengan (R)dimana:
R<2T
X=0,33T
R=2T-4T
R=2T-4T
X=0,4T
R>4T
R>4T
X=0,5T
Pengecatan
Setelah
proses diatas selesai dan benda kerja juga telah terbentuk sesuai dengan
perencanaan.Kemudian kita dapat melakukan pengecatan untuk melapisi permukaan benda
kerja agar tidak berkarat.Akan tetapi sebelum dilakukan pengecatan sebaiknya
dilakukan proses pengamplasan agar hasil pengecatan lebih maksimal.
Membengkok,melipat dan menekuk
Untuk
membentuk,melipat dapat dikerjakan dengan tangan,memakai palu dan landasan
(Gambar 1)atau dilakukan dengan mesin(Gambar 2 dan 3).

Gambar 1. Melipat tepi
Untuk
mengikir bentuk-bentuk bidang permukaan khusus,misalnya bidang lengkung,alur V,
lubang segi empat,bidang cembung/cekung atau radius dapat dilakukan menggunakan
kikir yang sesuai dengan permukaan tersebut.Bentuk kikir yang digunakan dapat dilihat
pada Gambar sebelumnya




Gambar.
Landasan tepi lurus
Untuk
melipat bagian tepi yang bundar,misalnya pembuatan alas kaleng,alas ember dan
lain-lain dapat digunakan landasan tepi bundar(Gambar).Untuk meregangkan
permukaan berbentuk bola/setengah bola dapat digunakan landasan setengah bola(Gambar),yaitu bila hendak
membentuk
belanga/kuwali.Untuk membentuk permukaan beralur atau lipatan penguat dengan
tangan atau lipatan yang diberi kawat dapat digunakan landasan alur(Gambar).

Gambar.
Landasan tepi bundar

Gambar. Landasan ½ bola

Gambar. Landasan alur

Gambar . Mesin lipat

Gambar. Mesin roll


Gambar. Sambungan lipatan

Gambar. Sambungan keling
PATERI
Menyambung
dengan pateri yaitu dengan cara memanaskan soder pateri(Gambar 1)sampai ujung
tembaganya berwarna hijau kecoklatan,tetapi tidak boleh terlalu panas agar
timahnya dapat menempel.Bagian yang akan dipateri harus dibersihkan terlebih dahulu
menggunakan kawat atau kikir.Proses selanjutnya perhatikan

Gambar 1.Memanasi soder pemanas

menghilangkan
pinggiran yang tajam.Pekerjaan ini dapat dilakukan dengan cara melipat atau
memberi alur pada tepi tersebut.

Gambar. Jenis penguatan


Gambar. Proses mematri
Penguatan
tepi dengan lipatan dapat dilakukan dengan palu diatas landasan,atau dengan mesin lipat.Untuk pinggiran lurus
seperti kotak,pelipatan tepi dikerjakan terlebih dahulu baru kemudian
mengerjakan bentuk-bentuk silinder atau kerucut terpancung.Penguatan tepi
dengan kawat dapat dilihat pada

Gambar .Penguatan tepi

Gambar . Penguatan tepi dengan kawat
Langkah
–langkah pembengkokan
a.
Ratakan plat dengan palu dan
pukul ujung lebar kampuh,
b.
Penekukkan memakai landasan siku,
c.
penekukkan dengan landasan lancip,
d.
Beri kawat dan tekuk lagi,
e.
Selesaikan penguatan hingga baik bentuknya

Gambar. Penguatan tepi
dmn gambarny
BalasHapusKami adalah perusahaan yang khusus menjual produk Pelumas/Oli dan Grease/Gemuk untuk sektor Industri.
BalasHapusOli yang kami pasarkan diantaranya untuk aplikasi : Diesel Engine Oil, Transmission Oil, Gear Oil, Compressor Oil, Hydraulic Oil, Circulating & Bearing, Heat Transfer Oil, Slideway Oil, Turbine Oil, Trafo Oil, Metal Working Fluid, Synthetic Oil, Corrosion Preventive, Wire Rope, Specialities Oil dan aneka Grease/Gemuk.
Kami menjadi salah satu perusahaan yang dapat memenuhi berbagai macam kebutuhan pabrik-pabrik besar di Indonesia, termasuk kebutuhan akan pelumasan khusus.
Prinsip kami adalah selalu mengembangkan hubungan jangka panjang kepada setiap customer. Bila anda butuh info lebih lanjut, silahkan menghubungi kami.
Mobile : 0813-1084-9918
Whatsapp : 0813-1084-9918
name : Tommy. K
Email1 : tommy.transcal@gmail.com
The Top 3 Beginner's Baccarat - Wolverione
BalasHapusThe Top 3 Beginner's Baccarat. This is one of the most important skills to master in 바카라 사이트 추천 the field of playing casino games. In addition, it is